Pemuda Katolik Komda Lampung Gandeng Komisi Kepemudaan Keuskupan Tanjungkarang Gelar Pendidikan Kepemimpinan

KRAKATAU.ID, BANDARLAMPUNG — Jumat (18/10), Pemuda Katolik Komisariat Daerah (Komda) Lampung bersama Komisi Kepemudaan Keuskupan Tanjungkarang lakukan kolaborasi kaderisasi mempersiapkan orang-orang muda Katolik menjadi pemimpin bagi Gereja dan bangsa.

Kegiatan yang diadakan di Oemah Sam, Bandar Lampung, itu dihadiri lebih dari 50 peserta dari Keluarga Mahasiswa Katolik (KMK) dari kampus-kampus yang ada di Bandar Lampung, serta Orang Muda Katolik (OMK) dari paroki dan stasi yang ada di Bandar Lampung dan sebagian Kabupaten Lampung Selatan.

Falentinus Andi, Ketua Pemuda Katolik Komda Lampung, dalam presentasinya memperkenalkan gerak langkah Pemuda Katolik dari tingkat pusat sampai daerah.

“Bulan Oktober dan November ini merupakan bulan kaderisasi Pemuda Katolik. Kami dari Komda Lampung mengajak orang muda untuk bergabung dalam Pendidikan dan Latihan Dasar Pemuda Katolik. Kami harap rekan-rekan muda pada akhirnya mampu untuk menjadi pemimpin-pemimpin di organisasi masing-masing, baik OMK, KMK, maupun KKMK. Kaderisasi Pemuda Katolik ini kami fokuskan untuk memberikan kemampuan mengkonsolidasi organisasi, tanggap bencana, aksi kemanusiaan, dan bela negara,” paparnya.

“Kami mempunyai target 300 peserta dari seluruh orang muda di paroki, stasi, dan kampus-kampus yang ada di Provinsi Lampung, dengan estimasi waktu kaderisasi selama 3 hari. Dalam pelaksanaannya, kami akan menggandeng praktisi, akademisi, TNI/Polri, dan lembaga-lembaga terkait, agar kita bisa belajar dan mampu mencapai empat tujuan kaderisasi tersebut. Tentunya, hal ini juga untuk menguatkan komitmen bersama untuk berkarya bagi Gereja dan bangsa. Goals akhir kita adalah mampu mendistribusikan kader-kader ke berbagai sektor, baik di lembaga pemerintahan maupun swasta,” tutupnya.

RD. Yohanes Agus Susanto, Ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Tanjungkarang, dalam kesempatan itu menjelaskan posisi Komisi Kepemudaan Keuskupan Tanjungkarang.

“Komisi Kepemudaan Keuskupan Tanjungkarang membawahi Orang Muda Katolik, Keluarga atau Komunitas Mahasiswa Katolik, dan Komunitas Karyawan Muda Katolik. Dengan posisi itu, Komisi Kepemudaan juga mempunyai tanggung jawab untuk melakukan kaderisasi bagi kaum muda Katolik, guna mempersiapkan orang-orang muda sebagai pemimpin-pemimpin, baik di internal Gereja maupun di tengah masyarakat,” ungkapnya.

“Hal ini juga untuk menjawab tantangan dari Uskup Tanjungkarang. Bapa Uskup Vinsensius menghendaki agar kita sebagai orang Katolik, sebagai Gereja, juga berkarya di luar Gereja, melayani masyarakat dengan terlibat dalam karya sosial kemasyarakatan. Dengan Pemuda Katolik, kita berkolaborasi untuk melaksanakan pendidikan dan latihan dasar guna menyiapkan itu semua. Posisi kita sudah jelas: ketika bicara kaderisasi internal Gereja, itu wilayah OMK; ketika di kampus, itu wilayah KMK; sedangkan ketika bicara ke luar, untuk masyarakat, ada Pemuda Katolik dan juga PMKRI,” lanjutnya.

RD. Philipus Suroyo, Pastor Moderator Pemuda Katolik Komda Lampung yang juga Ketua Komisi HAK dan Kerawam Keuskupan Tanjungkarang, mengapresiasi kolaborasi Pemuda Katolik dengan Komisi Kepemudaan ini.

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan kolaborasi ini. Inilah yang diharapkan agar kita bisa berjalan bersama untuk maju bersama, saling mendukung, dan saling membesarkan,” ucap Romo Roy.

Diketahui, hadir perwakilan dari OMK Katedral, OMK Kedaton, OMK Way Kandis, OMK Panjang/Telukbetung, OMK Margoagung, OMK Margolestari, serta perwakilan dari organisasi mahasiswa Katolik seperti Universitas Lampung, STIE Gentiaras, Teknokrat, UBL, Polinela, ITERA, dan beberapa kampus lainnya.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *