Pantai Batu Rame Kalianda, Tempat Asyik untuk Santai dan Berenang

KRAKATAU.ID, LAMPUNG SELATAN — Lampung Selatan kembali menawarkan destinasi pantai menarik bagi wisatawan yang ingin menikmati suasana tenang tanpa biaya mahal. Namanya Pantai Batu Rame, sebuah pantai yang terletak di Desa Way Urang, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan dan tengah menjadi favorit warga lokal karena keindahan alamnya yang sederhana namun menenangkan.

Nama Batu Rame berasal dari banyaknya batu-batu alam yang tersebar di tepian pantai. “Dinamakan Batu Rame karena banyak batunya, batunya rame,” ujar Safrudin, salah satu pedagang yang ditemui Krakatau.id, Jumat (14/11/2025).

Menurut Udin begitu Safrudin biasa disapa, kawasan ini mulai dikelola warga sejak 2014. Meski fasilitas masih sederhana, Pantai Batu Rame tetap ramai pengunjung karena suasananya aman, tenang, dan cocok untuk mandi laut.

“Alhamdulillah sampai sekarang aman, tertib juga. Di sini buat mandi-mandian, berenang. Tambah ke tengah tambah cetek (dangkal),” jelasnya.

Keunikan kontur pantai yang semakin dangkal ketika menuju tengah membuat Batu Rame dikenal sebagai salah satu pantai paling aman untuk berenang di Kalianda, cocok bagi keluarga dan anak-anak.

Salah satu daya tarik utama Pantai Batu Rame adalah belum adanya tiket masuk. Pengunjung hanya akan dikenakan tarif parkir saat hari-hari tertentu.

“Masuk di sini masih gratis. Paling hari besar aja bayar parkir, itu pun didukung pemuda setempat. Parkir cuma Rp5 ribu,” kata Udin.

Meski dikelola mandiri, Pantai Batu Rame sudah menyediakan fasilitas dasar, termasuk: Warung-warung makan dan minuman dengan harga terjangkau, tempat bilas dengan tarif hanya Rp5.000, area parkir serta lapak-lapak pedagang kuliner.

Saat ini terdapat sekitar 20 pedagang tetap, dan setiap sore bertambah dengan pedagang keliling yang datang menggunakan sepeda motor.

“Ada kamar mandi untuk bilas, cuma Rp5 ribu. Untuk pedagang sekitar ada 20, sore hari ada tambahan 10 motor pedagang,” ungkapnya.

Udin mengungkapkan bahwa selama pantai ini dikelola, belum pernah terjadi insiden tenggelam atau kecelakaan laut.

“Alhamdulillah belum pernah ada kejadian kecelakaan. Ombaknya pecah di depan, terus cetek. Ini aman buat pengunjung-pengunjung,” ujarnya.

Meski Pantai Batu Rame terus dikunjungi wisatawan, para pedagang berharap pemerintah dapat membantu penataan kawasan agar lebih rapi dan nyaman.

“Yang kami harapkan dari pemerintah itu renovasi bangunan lapak biar rapi, tertata, bersih. Selama ini kami masih mandiri, bikin gubuk masing-masing,” ungkap Udin.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *