KRAKATAU.ID, LAMPUNG BARAT – Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, yang akrab disapa Pakcik, menyampaikan apresiasi mendalam kepada Vidher Bambang Suhardi atau yang lebih dikenal sebagai Mas Bemz, warga Pekon Cipta Mulya, Kecamatan Kebun Tebu. Mas Bemz dikenal luas karena kreativitasnya yang luar biasa dalam mengolah ampas kopi menjadi karya seni lukis bernilai tinggi.
Di tangan sebagian besar orang, ampas kopi hanyalah sisa minuman yang langsung dibuang. Namun tidak demikian bagi Mas Bemz. Ia melihat potensi seni dari sisa secangkir kopi dan mengubahnya menjadi medium lukis yang unik dan memikat. Karya-karyanya pun mulai mendapat perhatian karena keindahan dan nilai filosofis yang terkandung di dalamnya.
Bupati Parosil Mabsus mengaku terinspirasi dengan inovasi tersebut. “Ya, apresiasi sekaligus bisa menjadi inspirasi anak muda. Ternyata kopi memiliki manfaat yang tiada akhir. Sampai ampasnya pun masih memiliki nilai yang begitu indah untuk kita nikmati, selain dari seruput kopi di pagi dan sore hari,” ungkapnya saat dihubungi Krakatau.id, Jumat (13/6).
Tak hanya itu, Pakcik juga berbagi bahwa dirinya turut mengoleksi karya lukisan dari ampas kopi. “Di rumah Pakcik juga ada lukisan dari ampas kopi,” tambahnya.

Karya Mas Bemz menjadi bukti bahwa kreativitas tidak mengenal batas, bahkan dari hal yang dianggap limbah pun bisa lahir seni yang bernilai tinggi.
Pemerintah daerah diharapkan dapat memberikan dukungan lebih agar potensi seperti ini terus tumbuh dan menjadi contoh bagi generasi muda lainnya di Lampung Barat.***