KRAKATAU.ID, LAMPUNG SELATAN — Pada hari Jumat, 6 September 2024, SMA Negeri 1 Rajabasa, Desa Kunjir, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan, menjadi tuan rumah kegiatan Taruna Siaga Bencana (Tagana) yang dilaksanakan dari pukul 08.30 WIB hingga 11.15 WIB. Kegiatan ini melibatkan sekitar 600 siswa/i, serta guru dan anggota Tagana setempat, dalam sebuah program Tagana Masuk Sekolah (TMS) yang berfokus pada sosialisasi mitigasi dan simulasi bencana.
Acara ini diselenggarakan oleh Tagana dan Dinas Sosial (Dinsos) Lampung Selatan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan bencana di kalangan pelajar. Kegiatan ini mencakup sosialisasi mengenai langkah-langkah mitigasi bencana serta simulasi langsung bagaimana menghadapi situasi darurat.
Hasran Hadi, Koordinator Tagana Lampung Selatan, menjelaskan pemilihan SMA Negeri Rajabasa sebagai lokasi kegiatan. “Daerah pesisir, khususnya Kecamatan Rajabasa, memang rawan bencana. Pada tahun 2018 lalu, daerah ini terdampak tsunami Selat Sunda. Oleh karena itu, kami berharap dengan adanya kegiatan ini, siswa-siswi di sini dapat teredukasi dengan baik tentang risiko bencana dan selalu siap siaga. Kami juga ingin memastikan bahwa mereka tetap berkoordinasi dengan pihak terkait dan tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak benar,” ujarnya.
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Rajabasa, Saman S.Pd, menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan tersebut. “Kami sangat mendukung dan berterima kasih atas pelaksanaan kegiatan TMS ini. Ini adalah langkah penting untuk memastikan siswa kami memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi bencana. Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan di komunitas sekolah kami,” katanya.***
