KRAKATAU.ID, BANDARLAMPUNG — Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang berada di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Bandarlampung yang menjalani masa pidana, diberikan bekal kemandirian dalam berkarya, salah satunya dengan menyalurkan talenta bermain musik.
“Bukan kaleng-kaleng,” berbekal kemauan keras untuk berkarya dan menyalurkan bakat, mereka membuat grup band dengan nama Ruway.
Kepala Rutan Kelas I Bandarlampung, Iwan Setiawan sendiri yang memberi nama grup musik asuahannya itu.
“Nama band kita, Ruway Band. Ruway ini asal katanya dari Rutan Way Huwi,” kata Karutan Iwan Setiawan, Sabtu (06/5/2023).
Karutan menyampaikan bahwa pembinaan kemandirian diterapkan dengan tujuan supaya WBP mempunyai keahlian atau kecakapan teknis yang berguna bagi dirinya dan dapat menjadi bekal setelah keluar dari Rutan Kelas I Bandarlampung.
“Kita sediakan alat-alat band ini, kita ingin di lapas rutan ini, kita punya kegiatan yang positif buat mereka. Bukan hanya band saja, termasuk kegiatan-kegiatan kemandirian yang lain, maupun yang kita kepribadian,” kata dia.
Karutan juga berharap dalam kegiatan ini dapat menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas SDM dan memberikan bekal keterampilan bagi WBP guna mempersiapkannya setelah menyelesaikan masa pidana dan kembali ke lingkungan masyarakat luar.
“Intinya kegiatan yang positif buat mereka. Dan mereka pun kalau keluar bisa menyalurkan bakat mereka, dengan musik ya, dengan membuat grup band di luar, atau pun mereka bisa manggung di luar, syukur-syukur bisa jadi artis,” kata Karutan.

Dijelaskannya personel Band Ruway melakukan latihan rutin setiap minggunya sebanyak tiga kali.
“Bahwa kegiatan kita ini seminggu tiga kali, rutin latihan buat mereka. Awalnya memang ada beberapa yang sudah ada bakat di musik, kita salurkan lah bakat-bakat mereka ini dengan bentuk grup band,” paparnya.
Iwan Setiawan membeberkan bahwa Ruway Band tengah dalam proses menciptakan lagu yang menceritakan tentang kegiatan positif di dalam rutan.
“Ke depan saya ingin teman-teman kita ini, kita mencoba sedang mengarang lagu ini buat keluar ya, tentang kegiatan di lapas mau pun rutan,” teranya.
Kepala Rutan Kelas I Bandarlampung ini juga bangga karena Ruway Band beberapa kali tampil pada beberapa acara.
“Kita pentas band pas acara-acara di kantor wilayah, acara-acara di lapas lain, atau pun acara kita sendiri ya. Atau pun acara tamu dari pusat, kita hibur dengan band kita,” tukasnya.***